Sunday 17 June 2012

IPA SD KLAS 3: PENGGOLONGAN TUMBUHAN

catatan pak guru
Tumbuhan dapat digolongkan berdasarkan tempat hidup, jenis daun, jenis batang, dan jenis akarnya.

1. Penggolongan Tumbuhan

Berdasarkan Tempat Hidupnya Seperti hewan, tumbuhan pun digolongkan berdasarkan tempat hidupnya. Tempat hidup tumbuhan ada di darat dan ada pula di air. Amatilah tumbuhan yang ada di sekitarmu. Adakah pohon kelapa atau pohon pisang di dekat rumah atau sekolahmu? Di manakah tempat hidup pohon-pohon tersebut? Pohon kelapa dan pohon pisang tempat hidupnya di darat. Pada Gambar 2.6 terlihat tumbuhan anggrek yang hidup di darat. Contoh tumbuhan lain yang hidup di darat adalah mawar, melati, jagung, dan ketela. Namun, ada pula tumbuhan yang tempat hidupnya di air, seperti teratai, eceng gondok, dan kangkung. Bagaimana dengan tempat hidup padi, di darat ataukah di air? Diskusikanlah dengan temanmu.



2. Penggolongan Tumbuhan

Berdasarkan Bentuk Daunnya Hampir semua tumbuhan memiliki daun. Daun berguna sebagai tempat pembuatan makanan dan sebagai alat pernapasan tumbuhan. Bentuk daun bermacam-macam, yaitu
1. Bentuk daun oval, yaitu bagian tengah daun lebih lebar dibandingkan bagian atas dan
    bawahnya, misalnya daun mangga, rambutan, dan durian.
2. Bentuk daun jantung, yaitu bentuknya seperti jantung, misalnya daun eceng gondok dan daun sirih.
3. Bentuk daun menjari atau seperti jari, misalnya daun singkong dan daun pepaya.
4. Bentuk daun memanjang, yaitu helaian daun memiliki lebar yang sama misalnya pandan
    dan padi. Ayo perhatikanlah Gambar 2.8.




3. Penggolongan Tumbuhan

Berdasarkan Bentuk Batangnya Batang adalah bagian tumbuhan yang berguna sebagai penyalur makanan dari akar ke seluruh bagian tumbuhan. Selain itu, batang berfungsi untuk menegakkan tumbuhan di atas permukaan tanah. Tumbuhan yang tinggi, seperti pohon kelapa dan mangga, memiliki batang yang besar, tinggi, dan keras. Adapun tumbuhan yang pendek, biasanya, memiliki batang yang kecil, pendek, dan lunak. Ada pula tumbuhan yang memiliki batang menjalar di tanah, seperti semangka, mentimun, ubi jalar, dan rumput. Batang tumbuhan itu lunak dan ukurannya kecil. Ayo, perhatikanlah Gambar 2.9. Apa fungsi dari batang yang keras dan batang yang lunak itu? Diskusikan bersama guru dan temanmu.




4. Penggolongan Tumbuhan


Berdasarkan Jenis Akarnya Amatilah akar tumbuhan yang ada di lingkungan sekitarmu. Akar bagi tumbuhan sangat penting karena berfungsi untuk menyerap air dan makanan dari dalam tanah. Pada beberapa tumbuhan, seperti wortel dan ketela pohon, akar berfungsi sebagai penyimpan cadangan makanan. Ada dua jenis akar, yaitu akar serabut dan akar tunggang. Akar serabut tidak memiliki akar utama dan setiap bagian akar besarnya sama. Akar tunggang adalah akar utama yang berukuran besar dan memiliki akar cabang.
Tumbuhan yang memiliki akar serabut, misalnya tumbuhan padi, jagung, rumput, dan tebu. Tumbuhan yang memiliki akar tunggang, misalnya pohon mangga, jambu, dan durian. Akar memiliki fungsi yang sangat penting. Fungsi akar sebagai penyerap air dari dalam tanah. Hal itu membuat lingkungan terhindar dari banjir karena air yang jatuh ke bumi diserap dengan baik. Akar tumbuhan juga membuat keadaan tanah menjadi subur. Jika tidak ada tumbuhan, air sulit diserap oleh tanah sehingga bencana banjir tidak dapat dihindarkan dan masyarakat akan mengalami kerugian.
Ayo, Cari Tahu 2.2
Mengelompokkan Tumbuhan Berdasarkan Ciri-Ciri
Tujuan
Kamu dapat melakukan pengelompokan tumbuhan.
Langkah Kerja
Salin dan lengkapi tabel di bawah ini di buku latihanmu. Ayo amatilah
tumbuhan di sekitarmu sesuai dengan ciri yang ada pada tabel.
Jawablah pertanyaan berikut ini.
1. Tumbuhan apa saja yang hidup di air?
2. Adakah tumbuhan yang memiliki bentuk daun oval? Ayo sebutkan.
3. Tumbuhan apa saja yang batangnya lunak?
Ayo, Berlatih 2.2
Kerjakanlah soal-soal berikut di buku latihanmu.
1. Berdasarkan batangnya, mengapa bayam dan kangkung dikelompokkan
    dalam satu kelompok?
2. Apakah perbedaan antara akar serabut dan akar tunggang?
Ayo, Pahami
• Penggolongan makhluk hidup dilakukan berdasarkan persamaan ciri
   yang dimiliki makhluk hidup.
• Penggolongan hewan dibedakan berdasarkan tempat hidup, cara
   gerak, jenis makanan, dan penutup tubuhnya.
• Penggolongan tumbuhan dilakukan berdasarkan tempat hidup,
   bentuk daun, bentuk batang, dan jenis akar.
Ayo, Pelajari Kembali
Apakah kamu sudah memahami materi tentang Penggolongan Makhluk
Hidup? Setelah mempelajarinya, apakah kamu menemukan kesulitan?
Jika ada, diskusikan bersama teman dan gurumu.Tumbuhan dapat digolongkan berdasarkan tempat hidup, jenis daun, jenis batang, dan jenis akarnya.


Jokowi dan Mobil Esemka, Menipu Rakyat Indonesia?

catatan pak guru

Jokowi dan Mobil Esemka, Menipu Rakyat Indonesia?

detik.com
Dikutip dari artikel yang ditulis salah satu pengguna kompasiana.com, seorang user dengan nama Bintang13 membuat sebuah artikel yang membuat kaget banyak kalangan. Berikut ini adalah pemaparannya;
Tabir kebohongan mobil Kiat Esemka mulai terkuak. Mobil yang selama ini digadang-gadang sebagai buah karya siswa SMK itu ternyata hampir semuakomponennya mencomot dari mobil produk lain. Fakta tersebut disampaikan oleh Sukiyat, pengusaha bengkel di Klaten yang selama ini menjadi salah satu mitra dalam perakitan mobil Esemka.
Yang jadi masalah adalah kenapa hasil praktek sejumlah siswa Esemka Trucuk itu kemudian dibawa ke Solo untuk dipamerkan di SMK 2, dan kemudian diklaim sebagai (calon) mobil nasional oleh Walikota Solo Joko Widodo.
Mobil rakitan itu menggunakan sejumlah komponen dari mobil lain karena memang di Indonesia belum bisa memproduksi gigi transmisi. Tidak heran sehingga dipakailah komponen buatan Cina yang dibeli di Surabaya.
Kontroversi Kiat Esemka juga ramai dibicarakan di media sosial. Salah satu yang sering berkomentar adalah Danie H Soe’oed lewat akun @daniesoeoed. Menurut dia mencomot parts mobil lain memang wajar kalau untk belajar, tapi tidak untuk membohongi masyarakat dengan mengatakan itu produksi sendiri.
“Wahai orang2 tolol, taukah bedanya antara membuat dan merakit???? Kalau mau tetap beli mobnas, silahkan,” kicaunya di Twitter.
Melalui Twitter dia membeberkan asal muasal komponen yang menempel pada Kiat Esemka. Menurutnya, mesin Timor digabung dengan transmisi yang nyomot mobil Cina. Dia menyebut frame kaca depan belakang mengambil Daihatsu Espass, lampu belakang Panther, lampu depan punya Honda CRV. Sedangkan komponen kaki-kaki Esemka menggunakan komponen milik L-300 dan Kijang. “Kiat mengaku mesin mobil hanya diganti tutup cylinder headnya aja. Aslinya, mesin menggunakan mobil Timor. Saya dan siswa SMK Trucuk hanya membuat chasis dan bodi, mesinnya dari antah barantah.” bebernya.
Dia melanjutkan pada saat menggarap proyek itu, Sukiyat ditekan berbagai pihak untuk melakukan kebohongan, tapi dia menolak membangun kebohongan lebih besar. Proyek mobil nasional hanya proyek politik segelintir orang untuk mengkatrol nama seseorang. “Makanya kalau sudah jadi jangan sibuk pencitraan aja. Jangan klaim mobnas kalau semua komponennya dari Cina. Harusnya masyarakat terbuka matanya untuk melihat politisasi mobnas. Itu hanya tunggangan pencitraan yang gagal total,” ucapnya.
Rep/Red: vth

Pemain Bola Palestina Tetap Berjihad dan Menghafal Al Qur’an

catatan pak guru

Pemain Bola Palestina Tetap Berjihad dan Menghafal Al Qur’an

Google Image
Di tengah konflik berkepanjangan di Palestina ternyata para pemuda Muslimnya dapat menyempatkan diri untuk menikmati bermain sepak bola. Bahkan, ada yang menjadi prestasi hingga tingkat internasional. Pertanyaannya apakah permainan tersebut merusak prinsip Aqidah dan manhaj pemuda Palestina?
Alhamdulillah, redaksi arrahmah.com berkesempatan bertemu dengan Imam Masjid Gaza sekaligus dosen dari Universitas Islam Gaza, Syaikh Mahmud Hashem Anbar dan Syaikh Hani Rafiq Hameed Awwad. Keduanya akan menghadiri Konferensi Internasional Al Quds dan Palestina yang akan berlangsung di Bandung pada 4-5 Juli 2012.
Syaikh Hani menjelaskan, pada dasarnya Islam tidak melarang secara khusus bermain sepak bola, bahkan Islam mengajarkan bagaimana seorang Muslim yang kuat itu lebih baik daripada muslim yang lemah seperti dengan menganjurkan seorang Muslim berlatih berkuda, berenang, memanah, dan bergulat. “Hanya saja kita perlu mengatur waktu, agar suatu olah raga tidak mengganggu hal yang lainnya,” kata dosen jurusan Hukum di Universitas Islam Gaza ini, Jakarta, Senin (11/6).
Lanjutnya, di Gaza sendiri masyarakat banyak yang menyukai olahraga, termasuk sepak bola. Namun aktifitas tersebut alhamdulillah tidak menggangu para pemuda untuk menjalankan kewajiban mereka menimba ilmu agama. Para pemuda di sana tetap menjadi penghafal al Qur’an dan terlibat dalam aktifitas perjuangan melawan Israel.
“Bahkan, salah seorang tawanan Palestina di penjara Israel adalah seorang pemain bola berprestasi, tetapi dia juga orang yang berribath (menjaga perbatasan dalam rangka berjihad), dia juga penghafal al-Qur’an,” papar Syaikh Hani.
Lebih dari itu, Palestina mempunyai dua orang pemain bola internasional yang berprestasi yaitu Ahmad Kaskas dan Mahmud Zirziq yang pernah bermain di Barcelona bersama Messi. “Mereka ini adalah aktifis masjid dan hafal Qur’an 30 juz, Ahmad Kaskas saya sendiri yang mendidiknya ilmu agama di masjid,” ungkap Syaikh Hani.
Sementara itu , Syaikh Mahmud turut menjelaskan bahwa memang di dalam protokol Zionis disebutkan di dalamnya bahwa sepak bola harus menjadi alat untuk menyibukkan para pemuda, sehingga mereka lupa dengan agamanya.
“Namun, di Gaza kami sudah menyadarinya. Alhamdulillah hingga saat ini, di Gaza tidak terlalu mengkhawatirkan, karena di sana para pemuda tetap banyak memenuhi masjid untuk belajar agama dan menghafal al-Qur’an,” ujar dosen jurusan Tafsir dan Sunnah Universitas Islam Gaza ini.
Pria yang merupakan imam dan khatib Departemen Wakaf Gaza ini menjelaskan pula, perihal  pertandingan yang beberapa kali diadakan dengan Indonesia, menurutnya hal tersebut positif saja, sebagai penguat hubungan baik dengan Indonesia.
“Kekhawatiran anak-anak dan pemuda Palestina untuk meninggalkan ghiroh Jihad dan mengganti idolanya kepada pemain bola Insya Allah tidak terjadi. Karena kami terus mengawal mereka untuk mencintai para pejuang dan Syuhada,” jelas Syaikh Mahmud.
Rep/Red: Fimadani
Sumber: arrahmah

Saturday 16 June 2012

RAHASIA SMPN 1 BALI PERINGKAT 1 NILAI UJIAN DI INDONESIA

catatan pak guru
 

Jakarta SMPN 1 Denpasar mengukir prestasi dengan menempatkan 11 siswanya dalam deret peringkat UN Terbaik. Kepala sekolah menjamin tak ada rekayasa dalam meraih prestasi itu. Penasaran rahasia di balik kesuksesan ini?

"Tidak ada rekayasa. Tidak ada bocoran soal. Kami meraih prestasi ini karena anak-anak belajar dengan baik dan terlatih," kata Kepala SMPN 1 Denpasar Anak Agung Gede Agung Rimbya Temaja kepada detikcom di sekolah, Jalan Surapati, Denpasar, Sabtu (2/6/2012).

Temaja mengatakan, jelang UN telah mewanti-wanti siswanya untuk tidak tergiur dengan bocoran soal. Ia menilai bocoran soal tersebut hanya jebakan dan menyesatkan siswa.

Dalam menempatkan 11 siswanya, termasuk siswi Ni Putu Tamara Bidari Suweta sebagai peringkat I se-Indonesia, SMPN 1 Denpasar melakukan pelatihan UN sejak duduk di kelas 7 SMP.

"Kelas 7-9 les sore untuk empat mata pelajaran yang diujikan di UN. Setiap pekan, siswa dites untuk mengetahui tingkat kemampuannya," kata Temaja.

Menjelang UN, Siswa kelas 9 SMPN 1 Denpasar akan mendapatkan latihan kisi-kisi materi yang diujikan. "Kami berikan kisi-kisi materi yang disediakan oleh pusat," ujar Temaja.

Kini, SMPN 1 Denpasar menjadi yang terbaik di Indonesia. Selain menempatkan 11 siswanya, sekolah terbaik di Denpasar ini juga menjadi sekolah dengan rata-rata UN tertinggi, yaitu 9,65.

Wednesday 6 June 2012

Peraih UN Tertinggi dapat Beasiswa dari Alfamart

catatan pak guru
REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Peraih nilai Ujian Nasional (UN) tertinggi SLTA tahun ini mendapatkan beasiswa dari PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk.

Mutiarani, siswi SMK Negeri 2 Semarang mendapatkan bantuan beasiswa senilai Rp 10 juta yang diberikan Alfamart pada hari Jum’at (1/6) 2012 lalu. Mutiarani berhasil meraih total nilai ujian nasional tertinggi yaitu 38,6 dengan rincian nilai Bahasa Indonesia (9,8), Bahasa Inggris (9,8), Matematika (10) dan Kompetensi Akuntansi (9,0).

Pemberian beasiswa ini, selain karena prestasi Mutiarani, juga karena keterbatasan ekonomi orangtuanya Muti (sapaan akrab Mutiarani) yang sangat berharap dapat lolos Ujian Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UMPTN). Muti yang dikenal sebagai gadis pendiam tersebut berharap beasiswa ini bisa membantunya masuk ke perguruan tinggi negeri. “Kita sudah melihat kondisi Mutiarani, dengan semangatnya yang tinggi untuk mengejar cita-cita yang diimpikan almarhum ayahnya yaitu menjadi seorang guru dan prestasi belajarnya yang sangat bagus, saya kira Mutiarani layak mendapatkan fasilitas untuk menggapai mimpinya. Oleh karenanya, Alfamart memberikan bantuan berupa beasiswa pendidikan,” jelas Choirullah, Senior Corporate Communications Manager Alfamart sesaat setelah penyerahan bantuan pendidikan Alfamart kepada Mutiarani.

Menurut Choirullah, apa yang dilakukan Alfamart tersebut merupakan bentuk tanggung jawab perusahaan yang selama ini telah berjalan. Selama ini ada enam program kegiatan CSR (corporate social responsibility) Alfamart yang di dalamnya adalah program Alfamart Smart yakni suatu program yang concern pada dunia pendidikan seperti pemberian beasiswa, renovasi sekolah, dan sebagainya.“Ini merupakan bentuk kepedulian sosial Alfamart dan semoga ini juga dapat memberikan motivasi bagi yang menerimanya untuk terus berprestasi,” katanya.

Bantuan Pendidikan ini diterima langsung oleh Mutiarani disaksikan oleh ibunya di kediamannya. Orangtua Mutiarani merasa terharu dan senang atas perhatian Alfamart pada pendidikan anaknya. “Terimakasih Alfamart, bantuan pendidikan ini akan menjadi pendorong bagi anak Kami untuk lebih meningkatkan prestasinya di masa yang akan datang,” ujarnya. (adv)

Saturday 2 June 2012

Keluarga Fondasi Utama Pembentuk Karakter Anak

catatan pak guru
Terkadang orang tua tidak menyadari apa yang dilakukan oleh anak-anak mereka ketika dewasa adalah akibat dari pola asuh yang mereka berikan pada anak-anak mereka di waktu kecil. Seorang anak yang lahir ibarat kertas putih yang masih kosong, polos, tanpa tulisan apapun. Tinggal bagaimana para orang tua menggoreskan, memberi warna pada kertas itu, apakah baik atau buruk.
Menjadi orang tua tidaklah mudah. Seorang anak bisa belajar hanya dengan melihat apa yang orang tua mereka lakukan, tanpa diajarkan, tanpa diminta untuk mendengarkan perkataan orang tua, tanpa melalui komunikasi. Dan apa yang mereka lihat, mereka belajar dan merekamnya dalam memori mereka. Robert Fulghum mengatakan, “Jangan mengkhawatirkan bahwa anak-anak tidak mendengarkan Anda, khawatirkanlah bahwa mereka selalu mengamati Anda”.
Perkembangan seorang anak dipengaruhi oleh lingkungan dimana anak itu dibesarkan, keluarga, sekolah dan lingkungan tempat tinggal mereka. Dan keluarga adalah lingkungan yang paling berperan penting dalam pembentukan karakter seorang anak. Karena keluarga adalah tempat pertama dimana seorang anak berinteraksi.
Menurut bahasa, karakter adalah tabiat atau kebiasaan. Dalam dunia psikologi, karakter adalah sebuah sistem keyakinan dan kebiasaan yang mengarahkan tindakan seorang individu. Dari pengertian tersebut, bisa dikatakan karakter itu bisa dibentuk, diarahkan. Dan faktor terbesar pembentuk karakter yang baik adalah di lingkungan keluarga, yaitu orang tua.
Masa yang paling baik dalam pembentukan karakter seseorang adalah masa kanak-kanak, dimulai sejak usia 0 tahun sampai 6 tahun. Maka pada umur 0-6 tahun banyak orang menyebutnya sebagai masa emas anak (golden age). Dimasa ini potensi seorang anak mulai dikembangkan. Para orang tua diharapkan untuk lebih berhati-hati dalam bersikap didepan anak-anak mereka.
Dorothy Law Nolte, dalam menyatakan dalam quotenya, “Bila seorang anak dibesarkan dengan kritik,ia akan belajar menghukum. Bila seorang anak dibesarkan dengan permusuhan, ia akan belajar kekerasan. Bila seorang anak dibesarkan dengan olokan, ia belajar menjadi malu. Bila seorang anak dibesarkan dengan rasa malu, ia akan belajar merasa bersalah. Bila seorang anak dibesarkan dengan dorongan, ia akan belajar percaya diri. Bila seorang anak dibesarkan dengan keadilan,ia akan belajar menjalankan keadilan. Bila seorang anak dibesarkan dengan ketentraman, ia akan belajar tentang iman. Bila seorang anak dibesarkan dengan dukungan,ia akan belajar menyukai dirinya sendiri. Bila seorang anak hidup dengan penerimaan dan persahabatan , ia akan belajar untuk mencintai dunia.”
Banyak para orang tua yang tidak menyadari hal-hal diatas, tentang bagaimana mendidik seorang anak. Apa yang diraih oleh seorang anak dimasa sekarang merupakan hasil dari didikan orang tua mereka dimasa kecil. Pendidikan yang baik diperlukan untuk membangun karakter yang baik untuk anak.
Ada sebuah cerita yang bisa dijadikan contoh, ketika itu saya melihat acara Mario Teguh di Metro TV, ada seorang wanita muda yang meminta motivasi dari pak Mario Teguh. Dia bercerita bahwa dia selalu merasa tidak percaya diri akan kemampuan yang ia miliki, selalu takut dalam menghadapi tantangan-tantangan hidupnya, didalam ia bekerja, ia selalu merasa takut akan gagal. Ia sadar bahwa ia bisa, tapi rasa takut yang lebih besar mempengaruhi dirinya. Si wanita ini mengatakan bahwa keluarganya selalu mengatakan bahwa “kamu gak akan bisa”. Selalu membuat ia merasa down. Sehingga ia selalu merasa tidak percaya diri dalam melakukan aktifitas. Sampai hingga sekarang ia belum mampu mengejar cita-citanya yang sangat ingin dicapai.
Dari contoh diatas, kita bisa menarik kesimpulan, bahwa sesungguhnya orang tua tersebut merugi, bersalah. Karena membuat masa depan anaknya buruk. Seharusnya si orang tua mendukung, men-support anaknya, bukan menjatuhkan anaknya, sehingga timbul kepercayaan diri yang kuat pada si anak tersebut untuk mampu meraih semua cita-citanya.
Jadi sukses atau tidaknya seseorang bukan hanya ditentukan oleh faktor kejeniusan, tapi juga karakter yang dimilikinya. Jika ia memiliki karakter yang baik, yang bisa membawa diri dengan baik dilingkungan dimana ia tinggal, ia akan meraih sukses. Dan pembentukan karakter yang baik itu sendiri tidak lepas dari peran penting orang tua, sebuah keluarga.
Tulisannya ini bukan hanya ditujukan untuk para orang tua, tapi untuk kita juga para calon orang tua. Agar kelak, ketika kita menjadi orang tua, kita bisa menjadi orang tua yang baik, contoh yang baik bagi anak kita kelak, sehingga kita bisa membentuk karakter yang baik, pribadi yang baik untuk mereka, serta kita tidak akan salah dalam mendidik anak-anak kita kelak. Semoga bermanfaat.